Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Jerawat Tak Kunjung Hilang? Lakukan 7 Cara Ini, Yuk!

Apakah Anda merasa bahwa Anda sudah melakukan segala cara menghilangkan jerawat, tapi hasilnya tak juga kunjung membuahkan hasil? Walaupun rasanya jelas bisa membuat Anda jengkel parah dan bahkan nyaris putus asa, sebenarnya Anda tak perlu khawatir, kok.

Seperti yang sudah Anda ketahui, ada begitu banyak tips menghilangkan jerawat yang bisa Anda temukan di luar sana. Ditambah lagi, pilihan produk skincare untuk mengatasi masalah kulit yang satu ini juga tak sedikit. Tapi ketika segala cara Anda rasa sudah coba tapi hasilnya tak juga maksimal, sebenarnya masih ada beberapa tips lain yang bisa Anda praktikkan juga.

tips menghilangkan jerawat

Di dalam artikel ini, Anda bisa temukan beberapa tips menghilangkan jerawat yang dianjurkan oleh para dermatologis, serta dikompilasi secara khusus untuk Anda dari American Academy of Dermatology Association (AADA). Apa saja ya tips dan cara menghilangkan jerawat yang direkomendasikan? Simak daftar dan penjelasannya di bawah ini dan selamat membaca!

Beri Waktu Minimal 4 Minggu saat Menggunakan Produk Acne Treatment

Kalau dibayangkan, menggunakan produk acne treatment baru setiap beberapa hari bisa terdengar seperti ide yang bagus. Akan tetapi, sebenarnya cara tersebut malah bisa memperparah jerawat Anda, lho! Soalnya, produk acne treatment butuh waktu untuk bisa bekerja secara optimal, sementara sering gonta-ganti produk setiap beberapa hari malah bisa menyebabkan kulit iritasi dan memicu breakout lagi.

Ketika produk acne treatment memang cocok dan bisa membantu mengatasi masalah Anda, umumnya efeknya bisa Anda lihat dalam waktu 4 hingga 6 minggu sejak pemakaian pertama. Dan sampai akhirnya jerawat bersih menghilang, waktunya bisa mencapai 2 hingga 3 bulan.

Apabila Anda melihat ada peningkatan dan hasil yang memuaskan, Anda bisa lanjutkan penggunaan produk tersebut. Bahkan jika Anda merasa kalau kulit sudah terlihat bersih, Anda tetap perlu melanjutkan penggunaan produknya untuk mencegah kemunculan jerawat baru.

Target Beragam Penyebab Jerawat

Bagaimana jika kulit tidak menunjukkan adanya peningkatan setelah 4 hingga 6 minggu? Kalau begitu, Anda bisa tambahkan produk acne treatment kedua sebagai cara menghilangkan jerawat berikutnya. Cara ini bisa membantu Anda menarget penyebab jerawat yang lain, mengingat bahwa masalah kulit yang satu ini bisa dipicu karena produksi sebum berlebih, infeksi bakteri, pori-pori yang tersumbat, hingga inflamasi.

Penambahan produk baru dalam skincare routine Anda idealnya dilakukan untuk menarget penyebab jerawat yang lain. Sebagai contoh, jika Anda menggunakan acne treatment yang mengandung benzoyl peroxide, produk kedua yang dianjurkan adalah produk dengan kandungan bahan untuk melawan jerawat.

Sebagai panduan singkat, berikut ini adalah beberapa jenis active ingredients yang biasa digunakan untuk mengatasi jerawat serta manfaatnya:

  • Benzoyl peroxide untuk mengurangi jumlah bakteri P. acnes.
  • Retinoid untuk membersihkan pori-pori dari sumbatan dan mengurangi minyak wajah (sebum).
  • Salicylic acid untuk meredakan inflamasi dan membersihkan pori-pori yang tersumbat.

Ikut Petunjuk Penggunaan Produk

Pada dasarnya, seefektif apapun klaim produk acne treatment tidak bisa Anda nikmati hasilnya jika penggunaannya keliru. Oleh karena itu, pastikan bahwa Anda mengikuti petunjuk penggunaan produk sesuai yang tercantum di kemasan. Apabila produknya diresepkan khusus oleh dermatologis Anda, ikuti instruksi dokter dan gunakan semua produk yang ada dalam rangkaian perawatan Anda.

Cuci Muka Dua Kali Sehari dan Setelah Berkeringat

Sebenarnya, kulit yang rentan berjerawat juga bisa dikategorikan sebagai kulit sensitif. Oleh karena itu, mencuci muka lebih dari 2 kali sehari justru malah bisa menyebabkan kulit iritasi dan jerawat semakin parah.

Biasanya, dermatologis menganjurkan pasien dengan kulit berjerawat untuk mencuci muka 2 kali sehari — di pagi dan malam hari — dan setelah berkeringat. Pasalnya, keringat bisa meningkatkan risiko jerawat baru karena membawa bakteri ke kulit wajah.

Stop Menggosok Wajah

Ketika Anda merasa kulit terasa lengket, kotor, atau berminyak, besar kemungkinan Anda tergoda untuk menggosok wajah sampai bersih dari minyak atau kotoran. Padahal, tahukah Anda kalau menggosok wajah justru malah bisa menyebabkan jerawat jadi semakin parah? Soalnya, gesekan pada kulit yang berjerawat bisa menyebabkan iritasi di kulit.

Gunakan Produk Skincare dan Makeup yang Tidak Menyebabkan Jerawat

Produk-produk skincare maupun makeup yang tidak menyebabkan jerawat memiliki keterangan tertentu pada labelnya, seperti kalimat atau pernyataan:

  • Tidak menyumbat pori-pori kulit wajah.
  • Non-komedogenik (non-comedogenic). 
  • Non-acnegenic.
  • Oil free atau bebas minyak.

Hanya saja, perlu Anda perhatikan pula bahwa kondisi kulit masing-masing orang berbeda-beda, bahkan jika sama-sama berjerawat sekalipun. Oleh karena itu, produk yang dilabeli non-comedogenic ataupun non-acnegenic bisa jadi cocok untuk orang lain tapi tidak cocok untuk Anda, maupun sebaliknya.

Stop Memegang atau Memencet Jerawat

Memencet jerawat bisa jadi terasa memuaskan karena Anda anggap sebagai cara menghilangkan jerawat yang paling cepat. Akan tetapi, sebenarnya cara tersebut justru akan membuat kondisi jerawat jadi tambah parah. Misalnya jerawat jadi tambah meradang atau malah menimbulkan kemunculan jerawat baru.